Mungkin saat ini Anda sudah menggunakan email marketing sebagai bagian dari saluran pemasaran. Hal ini merupakan keputusan yang tepas, terlepas dari bagaimanapun hasilnya saat ini.
Karena dengan menggunakan email marketing Anda bisa mengumpulkan database prospek maupun pelanggan Anda. Ini adalah aset Anda. Yang bisa sewaktu-waktu Anda gunakan untuk menghasilkan penjualan.
Maka dari itu agar email marketing tetap efektif, Anda membutuhkan pengembangan kemampuan. Dan pada artikel kali ini kita akan membahas tentang kemampuan yang perlu anda kembangkan untuk email marketing yang lebih baik.
6 Kemampuan yang Perlu Anda Kembangkan Untuk Membuat Email Marketing yang Lebih Baik
Di dunia digital seperti ini, perubahan sangat cepat terjadi. Facebook Ads misalnya. Dulu hanya agensi iklan dan internet marketer profesional yang menggunakannya. Sekarang anak SMA atau ibu-ibu rumah tangga juga menggunakan Facebook Ads untuk saluran pemasarannya.
Dan ini juga berlaku untuk email marketing. Mau tidak mau Anda harus mengembangkan kemampuan yang Anda miliki. Dan paling tidak inilah 6 kemampuan yang harus Anda kembangkan untuk membuat email marketing yang lebih baik.
- Kemampuan komunikasi dalam email marketing
- Kemampuan mendatangkan pengunjung (traffic) dan memperbanyak email list
- Kemampuan teknis mengirim email
- Kemampuan membaca dan menganalisa data
- Kemampuan mendesain alur kerja otomatis
- Kemampuan testing
[1] Kemampuan komunikasi dalam email marketing
Kemampuan komunikasi adalah kemampuan yang haru pertama kali Anda kembangkan untuk membuat email marketing yang lebih baik. Anda boleh mengabaikan kemampuan lainnya, tetapi jangan kemampuan komunikasi.
Hal itu karena pada dasarnya email marketing termasuk dalam komunikasi langsung, Biarpun tidak secara fisik tidak tatap muka, tetapa Anda dan penerima email bisa berinteraksi dan memnjalin komunikasi saat itu juga.
Maka dari itu Anda perlu mengembangkan kemampuan komunikasi ini. Supaya orang yang Anda kirimi email mempunyai kesan yang baik terhadap Anda. Kalau itu sudah terwujud, muncul kepercayaan kepada Anda. Sehingga penerima email akan menerima dengan sukarela apapun pesan yang Anda kirimkan, termasuk email yang isinya jualan sekalipun.
[2] Kemampuan mendatangkan pengunjung (traffic) dan memperbanyak email list
Setelah Anda mengembangkan kemampuan komunikasi kita beralih ke kemampuan selanjutnya untuk membuat email marketing yang lebih baik. Yaitu kemampuan mendatangkan pengunjung (traffic) dan memperbanyak email list.
Dengan mengembangkan kemampuan ini dampaknya pada jumlah pengunjung website dan email list Anda. Bila jumlah pengunjung website Anda meningkat maka dengan sendirinya penjualan Anda juga meningkat dan kesempatan untuk mendapatkan jumlah list email lebih banyak terbuka lebar.
Untuk meningkatkan kemampuan ini Anda bisa memulainya dengan membaca dan mempraktekkan artikel sebelumnya yang berujudul Strategi Mendatangkan Pengunjung Website Untuk Membangun Database Email. Untuk membukanya Anda bisa klik pada judul tersebut.
[3] Kemampuan teknis mengirim email
Kemampuan berikutnya untuk membuat email marketing yang lebih baik adalah kemampuan teknis mengirim email. Ini perlu Anda kembangkan karena tidak setiap orang yang menggunakan email marketing memahami hal-hal teknis.
Kemampuan teknis yang perlu Anda kembangkan untuk email marketing yang lebih baik antara lain :
- Membuat formulir Opt In
- Mengirimkan email masal (broadcast email)
- Mengirimkan email berseri (autoresponder)
- Membuat segmentasi
- Melakukan integrasi dan automasi
Kalau Anda pengguna layanan email marketing KIRIM.EMAIL Anda tidak perlu bingung bagaimana cara mempelajari hal-hal teknis di atas. Karena KIRIM.EMIL sudah menyediakan panduannya. Sehigga membantu meningkatkan kemampuan pengguna yang berhubungan dengan hal-hal teknis.
Sebagai contoh panduannya seperti di bawah ini. Untuk membukanya Anda bisa langsung klik pada setiap judulnya :
- Cara membuat formulir opt in
- Cara mengirimkan email masal
- Cara mengirimkan email berseri
- Cara membuat segmentasi
- Cara mengintegasikan KIRIM.EMAIL dengan Facebook Pixel
- Cara mengintegasikan KIRIM.EMAIL dengan Facebook Custom Audience
- Cara mengintegasikan KIRIM.EMAIL dengan Yubi Pro
- Cara mengintegasikan KIRIM.EMAIL dengan Zapier
- Cara mengautomasikan Google Form dan KIRIM.EMAIL Zapier
[4] Kemampuan membaca dan menganalisa data
Email marketing termasuk ke dalam digital marketing. Umumnya semua saluran yang termasuk dalam digital marketing menghasilkan data. Dengan data tersebut Anda bisa mengukur sejauh mana keberhasilan kampanye digital marketing yang Anda lakukan.
Pada email marketing sendiri terdapat beberapa alat ukur seperti open rate, click rate, bounce rate dan unsubscribe. Dimana setiap alat ukur mempunyai makna tersendiri.
Open Rate adalah perbandingan antara jumlah orang yang membuka email dengan orang yang menerima email. Sebagai contoh jumlah alamat email yang Anda broadcast ada 100. Yang membuka email ada 30 orang. Maka open ratenya adalah 30/100 * 100% = 30%.
Click Rate perbandingan antara jumlah orang yang klik link di dalam email dengan orang yang membuka email. Sebagai contoh, dari 30 orang yang membuka email, ada 5 orang yang klik link yang ada di dalam email. Maka clikc rate nya adalah 5/30 * 100% = 16,6 atau 17%.
Bounce Rate adalah perbandingan antara jumlah alamat email yang kembali atau tidak terkirim dengan jumlah almat yang menerima email. Sebagai contoh jumlah alamat email yang Anda broadcast ada 100 alamat email, sedangkan yang tidak terkirim ada 10. Maka bounce ratenya adalah 10/100 * 100% = 10%.
Unsubscribe adalah jumlah orang yang berhenti berlanggan dari email yang Anda kirim.
Untuk membuat email marketing yang lebih baik, mau tidak mau Anda harus meningkatkan kemampuan Anda dalam membaca dan menganalisa data-data diatas.
[5] Kemampuan mendesain alur kerja otomatis
Dalam email marketing fitur yang bisa melakukan automasi email adalah fitur autoresponder. Untuk menjadikan email marketing Anda lebih baik lagi, Anda perlu meningkatkan kemampuan dalam mendesain alur kerja menggunakan autoresponder.
Hal-hal yang bisa Anda kembangkan sebagai kemampuan Anda antara lain :
- membuat email selamat datang
- membuat email berseri setelah pembelian atau terjadi trasaksi. Untuk contohnya Anda bisa klik pada halaman berikut ini => Contoh Autoresponder Email : Email Yang Harus Anda Kirim Setelah Terjadi Penjualan
- membuat kursus berseri menggunakan email
- membuat email follow up
- dan lain sebagainya
[6] Kemampuan testing
Kemampuan terakhir yang perlu Anda kembangkan adalah kemampuan testing. Dengan mengembangkan kemampuan testing ini Anda bisa mendapatkan email mana paling bagus konversinya.
Cara termudah dalam meningkatkan kemampuan ini adalah dengan semakin sering melakukan pengujian terhadap :
- Waktu pengiriman
- Subjek email yang digunakan
- Warna dan bentuk tombol pada konten
- dll
Demikian artikel terkait membuat email marketing yang lebih baik ini kami buat. Jika ada pertanyaan, saran atau kritik, silakan tulis di kotak komentar di bawah ini. Dan bagikan tulisan ini di akun sosial media Anda supaya teman-teman Anda juga bisa mendapatkan manfaat yang sama.
Artikel tentang 6 Kemampuan yang Perlu Anda Kembangkan Untuk Membuat Email Marketing yang Lebih Baik ini dipersembahkan oleh KIRIM.EMAIL – Layanan Email Marketing dan Autoresponder Terbaik di Indonesia.