Pada KEPO-KIRIM.EMAIL Podcast Episode ke 16 ini kita akan mempelajari tentang sesuatu yang saya pelajari dan saya catat pola nya. Pada dasarnya setiap bisnis itu memiliki 3 pelanggan. Ada 3 pelanggan yang harus Anda jaga agar tidak lari ke kompetitor. Karena berdasakan pengamatan dan pengalaman saya 3 pelanggan ini bisa membantu membesarkan bisnis Anda.
Sebelum kita masuk ke siapa saja 3 pelanggan itu, sebenarnya artikel ini saya tujukan untuk bisnis owner. Namun bagi Anda yang bukan bisnis owner, (staff atau karyawan) dan membaca tulisan ini, maka Insya Allah ini juga akan ada manfaat nya buat Anda. Terutama kalau Anda di bagian sales/ penjualan.
Dengarkan KIRIM.EMAIL Podcast di aplikasi favorit Anda sekarang
Balada 3 Pelanggan
KEPO-KIRIM.EMAIL Podcast episode 16 ini saja berikan judul blada 3 pelanggan. Lalu siapa saja 3 pelanggan tersebut?
Baik lah, mungkin Anda sudah tidak sabar lagi, inilah ke 3 pelanggan tersebut :
- Pembeli
- Tim
- Investor
Cara mendapatkan ke 3 pelanggan tersebut berbeda beda, memperlakukannya pun juga berbeda. Lalu bagaimana perbedaan diantaranya ke tiga nya? Mari kita bahas sat per satu.
[1] Pembeli
Pelanggan pertama dari 3 pelanggan yang bisa membersarkan bisnis Anda adalah pembeli. Pembeli adalah orang yang melakukan pembelian dari produk atau jasa yang Anda punyai. Pembeli harus Anda jaga karena mereka bisa memberikan pendapatan kepada bisnis Anda.
Untuk mendapatkan pembeli caranya adalah dengan promosi, beriklan, membuat penawaran dan copywriting yang bagus dan lain sebagainya.
[2] Tim
Pelanggan ke dua dari 3 pelanggan yang bisa membesarkan bisnis Anda adalah tim. Tim ini tidak kalah penting nya dengan pembeli. Jika Anda bukan seorang bisnis owner, maka tim ini adalah orang-orang yang berada langsung di bawah Anda. Tapi jika Anda bukan seorang atasan, maka tim ini adalah rekan Anda yang kontak langsung secara horisontal dengan Anda. Tim ini yang harus Anda jaga supaya mereka betah dan tetap produktif bekerja untuk mengembangkan bisnis Anda.
Cara mencari tim adalah dengan memasang lowongan pekerjaan, namun untuk mendapatkan tim terbaik itu butuh waktu dan proses yan tidak sebentar.
Mungkin Anda pernah mendengar satu pernyataan dari Richard Branson pemimpin Virgin Group yang mengatakan :
Sebagai pemimpin atau sebagai bisnis owner sebenarnya Anda adalah pelayan bagi tim Anda.
Saya setuju dengan pernyataan tersebut dan saya terapkan di KIRIM.EMAIL. Saya melayani tim dengan menyediakan segala yang mereka butuhkan, membantu mencarikan solusi tentang apa kendala-kendala mereka, dan lain sebagainya.
Pembeli Bukan Raja
Salah satu prinsip yang saya pegang hingga saat ini adalah bahwa pembeli itu bukan raja. Saya lebih condong ke nasihatnya AA Gym bahwa pembeli adalah orang yang dititipkan rezeki Allah melalui mereka. Namun bukan berarti mereka bukan raja lalu kita gak sopan terhadap mereka. Dan bukan berarti pula kita menghamba pada pembeli.
Kita layani pembeli sebaik mungkin, namun kalau mereka salah ya kita ingatkan kalau mereka salah. Maka dari itu di KIRIM.EMAIL juga ada kebijakan untuk “memecat “pembeli. Kalau semua maunya sudah kami penuhi namun tetap saja masih membuat ulah, pembeli tersebut hanya cari perhatian. Maka dari itu uang kami kembalikan, akun kami tutup dan semua sosial media kami blok untuk pembeli yang seperti ini.
Jangan sampai pembeli mendikte Anda harus ngapain. Jangan pula terjebak dalam peta berpikirnya orang lain. Anda harus melihat data dan fakta yang terjadi di lapanga seperti apa. Serta sebagai pemimpin atau bisnis owner harus berkepala dingin. Jangan terpengarus emosi sesaat karena ini justru akan berdampak negatif terhadap bisnis Anda.
[3] Investor
Biarpun tidak semua bisnis mempunyai pelanggan ke tiga ini, tetapi keberadaannya juga diperlukan, terutama jika bisnis Anda sudah berkembang pesat dan skalanya sudah besar. Investor adalah orang yang mempercayakan uang, akses dan pemikirannya ke dalam bisnis Anda.
Cara mencari investor mungkin adalah dengan koneksi dan relasi. Semakin luas koneksi dan relais Anda maka akan semakin mudah dalam mendapatkan investor.
Pesan saya
Ingat pelanggan Anda ada tiga. Jaga 3 pelanggan Anda tersebut terutama kepercayaannya. Jangan sampai terjadi kkonflik dengan ke tiga pelanggan tersebut. Kalaupun harus terjadi konflik mka jadikan dia sebagai alat untuk menyatukan semuanya.
Karena berdasarkan pengalaman saya di KIRIM.EMAIL, setelah terjadi konflik biasanya orang-orang yang terlibat konflik justru semakin dekat dan semakin paham satu dengan yang lainnya. Sama seperi analaogi bencana menyatukan umat. Kalau sudah demikian tidak lagi memandang suku dan agama, semuanya terlibat bahu membahu untuk saling membantu satu dengan yang lainnya.
Terima kasih sudah menggunakan KIRIM.EMAIL. Bila belum silakan mendaftar di KIRIM.EMAIL Layanan Email Marketing dan Autoresponder Terbaik Indonesia. Dapatkan Diskon 10% karena Anda telah mendengarkan KEPO-KIRIM.EMAIL Podcast Episode kali ini dengan memasukkan kode kupon KEPO di sini.
Jika ada pertanyaan, saran atau kritik, silakan tulis di kotak komentar di bawah ini. Dan bagikan tulisan ini di akun sosial media Anda supaya teman-teman Anda juga bisa mendapatkan manfaat yang sama.
Artikel tentang Balada 3 Pelanggan ini dipersembahkan oleh KIRIM.EMAIL – Layanan Email Marketing dan Autoresponder Terbaik di Indonesia.
Dengarkan KEPO – KIRIM.EMAIL Podcast langsung dari HP Anda
Agar tidak ketinggalan update episode terbaru KEPO – KIRIM.EMAIL Podcast, Anda bisa men-download dan mendengarkannya langsung melalui HP Anda, caranya:
- Jika Anda pengguna Android, ikuti tutorialnya disini >> http://kirim.email/kepo-android
- Jika Anda pengguna iPhone, iPad, iPod Touch, MacBook, iMac, Anda bisa langsung mendengarkan KEPO – KIRIM.EMAIL Podcast melalui iTunes, klik disini >> http://kirim.email/kepo-itunes
- Atau Anda bisa langsung mendengarkan seluruh episodenya melalui browser HP Anda di >> http://kepo.blog
- KEPO 113: Kenapa Kita Tetap Harus Membuat Rencana Walau Rencana Sebelumnya Gagal Terus Menerus - December 7, 2024
- KEPO 112: Marketing Dalam 17 Menit - October 12, 2024
- Shopee, Telegram, Jet Pribadi, dan Kemandirian Usaha - August 27, 2024