Bismillah..
Selamat datang di KEPO – KIRIM.EMAIL PODCAST Episode 96. Saat saya merekam episode ini kasus Covid 19 kembali naik di Pulau Jawa khususnya DKI Jakarta.
Jika mengingat kembali bagaimana kondisi saat puncak pandemi kemarin, dimana semua aktivitas masyarakat sangat terbatas, termasuk bisnis, kerja remote atau kerja dari rumah menjadi solusi efektif sehingga roda perekonomian masih tetap jalan.
Berbicara tentang kerja remote, Saya sering sekali mendapatkan pertanyaan apakah bisa membangun perusahaan remote jika bisnisnya retail atau jualan produk fisik?
Maka jawaban Saya, bisa saja. Karena pada prinsipnya kerja remote itu tidak harus ke kantor walaupun tidak semuanya bisa dikerjakan di rumah. Kalau bagian produksi mungkin harus ke kantor. Tetapi tim lain seperti akunting, desain atau bahkan CS tidak harus datang ke kantor.
Terkait dengan hal itu di episode ini Saya kedatangan spesial. Beliau adalah Bagus Akhwan Saputro atau biasa dipanggil Om Bags.
Beliau adalah seorang pebisnis retail dalam bidang fashion dan merupakan salah satu alumni kelas remote yang paling berhasil menerapkan kerja remote di dalam bisnisnya.
Di episode ini saya akan ngobrol banyak hal dengan beliau tentang bagaimana membangun tim remote untuk toko online atau bisnis retail. Jadi kalau saat ini Anda jualan retail dan ingin mulai membangun perusahaan remote, semoga ini bisa menjadi insight baru untuk Anda.
Daftar Isi
Dengarkan KIRIM.EMAIL Podcast di aplikasi favorit Anda sekarang
Kapan mulai membuka usaha?
Om Bagus memulai bisnis atau usahanya sekitar 5-6 tahun yang lalu. Jika saat ini tahun 2022 maka beliau memulai usahanya di tahun 2017 atau 2016.
Dimulai dari jualan keripik yang diproduksi sendiri, dipasarkan secara online dan offline serta bisnis itu bertahan dalam kurun waktu sekitar 1 tahun. Setelah itu barulah berpindah ke retail fashion hingga saat ini.
Apa sebabnya tertarik untuk kerja remote?
Menurut Om Bagus membangun tim dengan kerja secara remote sebab utamanya adalah untuk efisiensi waktu dan tempat.
Kalau tim datang ke kantor, diperjalanan mereka akan menghabiskan waktu. Belum lagi jika ada macet, sampai kantor badan sudah capek. Padahal belum mulai kerja.
Sedangkan dengan kerja remote, tempat juga lebih efisien. Perusahaan tidak perlu menyediakan tempat yang luas, karena tim nya bisa kerja dari mana saja.
Bagaimana proses membangun tim remote?
Saat membangun tim remote ini Om Bagus sudah berbisnis fashion dengan jumlah tim nya sebanyak 15 orang.
Semula semuanya offline dengan datang ke kantor. Karena untuk mengejar efesiensi ini pada akhirnya diputuskan untuk kerja secara remote.
Namun tidak semuanya langsung full remote. Ada proses yang perlu dilakukan.
Prosesnya, bagi yang kerja sudah cukup lama bisa langsung kerja secara remote. Tetapi untuk yang baru, perlu ke kantor untuk dibimbing terlebih dulu. Jika yang baru sudah siap, baru semuanya bisa full remote dengan dibekali dengan Key Performance Indicator (KPI).
Bagaimana respon karyawan dengan kebijakan kerja remote?
Menurut Om Bagus tidak ada penolakan dari karyawan untuk kerja secara remote. Bahkan sebagian ada yang senang dan bersyukur bisa kerja secara remote. Kalau kerja di kantor, anaknya harus dititipkan ke orang lain, tetapi dengan kerja remote mereka bisa tetap mengawasi anak-anaknya sambil bekerja.
Bagaimana kendala migrasi kerja hybrid ke kerja full remote?
Sebelum menerapkan kerja full remote, Om Bagus menerapkan kerja hybrid. Ada asrama di kantornya. Dan proses migrasinya dari hybrid ke full remote membutuhkan waktu sekitar 2 bulan.
Dalam proses migrasi selama 2 bulan itu terjadi kendala, yang kebanyakan adalah ada orang rumah dari setiap karyawan. Di rumah dikiranya sedang menganggur, sehingga sering terdistraksi dengan berbagai permintaan seperti diminta untuk membeli sesuatu, untuk mengantar pergi dan lain sebagainya.
Untuk mengatasi hal tersebut Om Bagus tetap mengacu pada KPI dan target. Mau dikerjakan kapan saja terserah timnya, yang penting pada tanggal yang ditentukan targetnya harus sudah tercapai.
Kontak Om Bagus dan Peluang Usaha
Jika Anda ingin menghubungi Om Bagus secara langsung Anda bisa menghubungi via Telegram @OmBags. Dan saat ini beliau ada sebuah peluang usaha dalam bidang properti.
Beliau sedang mencari rekanan atau reseller, dan Anda tinggal beriklan. Tidak perlu mempersiapkan marketing kit atau produknya, karena semua sudah disediakan oleh Om bagus.
Jika Anda berminat dan ingin bekerja sama dengan beliau silakan hubungi langsung via Telegram.
Kalimat penutup
Sebagai penutup Om Bagus berpesan untuk Kita semuanya bahwa dalam memulai dan menjalankan bisnis sebisa mungkin harus fokus dengan apa yang kita bisa sampai menghasilkan. Setelah itu baru bisa beralih ke bisnis yang lain.
Itulah diskusi saya dengan Om Bagus terkait bagaimana menjalankan perusahaan remote untuk toko online atau retail.
Di akhir, Saya ada informasi untuk Anda yang ingin mempelajari kelas remote Anda bisa ikuti dan akses kelasnya secara online melalui UTAS
Untuk pendaftarannya silakan klik tombol di bawah ini.
- KEPO 112: Marketing Dalam 17 Menit - October 12, 2024
- Shopee, Telegram, Jet Pribadi, dan Kemandirian Usaha - August 27, 2024
- KEPO 111: Konsekuensi Level 2 - August 22, 2024