fbpx
tips memilih nama toko online

7 Tips Memilih Nama Toko Online yang Menarik untuk Bisnis Anda

Apalah Arti Sebuah Nama?

Shakespear pernah mengatakan, “Apalah arti sebuah nama?”. Dalam konteks jualan online ungkapan ini jelas keliru dan tidak boleh diikuti. Nama mewakili doa dan harapan untuk toko online yang Anda bangun.

Pernah dengar kasus sengketa merek yang dilayangkan perusahaan Hardwood ke Unilever? Hardwood tidak terima dengan merek Pepsodent Strong dari Unilever dan mereka menyatakan kalau Formula Strong merek terdaftar dan sudah lama terkenal.

Ini artinya pemilihan nama tidak boleh dipandang sebelah mata karena akan menjadi nama brand. Kalau sudah begitu, harganya pun akan mahal.

Sebelum membahas tips memilih nama toko online, coba perhatikan merek jam tangan Daniel Wellington yang membanderol satu buah jam tangannya di angka 2 jutaan. Padahal desainnya sederhana dan mesinnya pun masih memakai Miyota.

Nama toko yang sudah besar nantinya akan melekat di benak pelanggan. Bayangkan seberapa besar biaya yang harus dikeluarkan saat Tokobagus.com berganti nama jadi Olx.co.id. Padahal nama yang pertama sudah kadung diingat pelanggannya.

Agar ke depannya Anda tidak mengalami kejadian serupa, simak tips memilih nama toko online berikut ini.

7 Tips Memilih Nama Toko Online

Memilih nama toko online itu susah-susah gampang. Susah karena mencari ide itu bukan perkara sederhana. Gampang karena memberi nama toko itu cuma satu bagian kecil dari bisnis online Anda. Tak ada ilmu atau formula pasti yang bisa Anda gunakan untuk memilih nama toko online.

Kalaupun ada satu jurusan di berbagai perguruan tinggi, lulusannya pasti dibayar mahal kalau mereka kerja. Nah, bagi Anda yang masih kebingungan, bisa saja Anda punya nama yang tepat setelah membaca artikel ini. Berikut tipsnya:

Singkat dan Simpel

Pilihlah nama toko online yang singkat dan simpel. Ini penting karena akan mudah diingat. Nama yang panjang justru akan semakin membuat calon pelanggan Anda bingung. Terkecuali kalau produk Anda sudah terbilang laris manis di pasaran.

Nama yang singkat juga akan lebih menjual dan menjadikannya melekat pada produk Anda. Bisa saja berupa singkatan, akronim, atau hal random yang menurut Anda cocok.

Cara paling mudah untuk memulainya adalah dengan membuat mind map. Siapkan kertas HVS kosong, karena secara psikologis kertas tak bergaris dapat membuat Anda bebas berkreasi.

  1. Masukkan sebanyak-banyaknya kata kunci yang ada kaitannya dengan bisnis online Anda, dari berbagai bahasa, untuk produk kopi misalnya coffee dari bahasa Inggris, kafei dari Mandarin.
  2. Buat singkatan atau akronim dari gabungan kata kunci tadi, misalnya suka dan kopi jadi sufi.
  3. Pelesetkan kata kunci, misalnya untuk produk pakaian olahraga, dari awalnya keluyuran jadi keluyurun.
  4. Bebaskan kreativitas Anda dengan tidak tunduk pada kata baku, misalnya Blibli saja awalnya bentuk tidak baku dari kata beli yang diulang.

Oh, ya! Anda juga bisa kunjungi portal NameLix, ini adalah sebuah kecerdasan buatan untuk membantu Anda memilih nama toko online yang menarik. Anda cukup memasukkan kata kunci bisnis Anda dan biarkan NameLix merekomendasikannya.

Unik

Setelah singkat dan sederhana, nama toko yang unik juga bisa makin mudah diingat pelanggan dan makin beda dengan toko lain. Masih ingat dengan kertas HVS tadi? Setiap Anda menemukan ide, coba tulis di sana. Ini untuk mencegah ide hilang seketika.

Misalnya, Anda ingin memberi nama toko perlengkapan olahraga Anda menggunakan bahasa Inggris. Karena kata sport sudah familiar di kalangan masyarakat Indonesia, kenapa tidak Anda gabungkan dengan istilah yang bermakna pecandu atau penggila, misalnya holic. Anda bisa membuat susunan kata baru menjadi sportaholic agar dua kata tadi tergabung dan enak dibaca.

Contoh lain, Anda juga bisa menggunakan nama yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan produk yang dijual, tetapi nama tersebut mencerminkan lokasi toko online Anda. Misalnya, Anda berdomisili di dekat pantai. Dalam bahasa Spanyol, kata Marina merujuk pada suatu fasilitas yang berdiri di dekat pantai/pelabuhan. Kenapa tidak Anda namai saja toko online Anda dengan Marina.

Tidak Ribet

Alih-alih ingin nama yang unik, jangan sampai nama toko online Anda sulit dieja. Ingat, mau tidak mau pelanggan Anda berasal dari beragam latar belakang pendidikan dan sosial yang berbeda.

Ini penting agar calon pelanggan Anda tidak salah saat mengetik nama toko online Anda di mesin pencari. Apalagi di era digital marketing seperti sekarang ini, bisa-bisa malah berakibat pada impresi toko yang rendah. 

Punya Makna

Masih bingung memilih untuk toko online? Anda bisa mencoba menjual cerita di balik toko online Anda nanti. Tren ini terbilang populer terutama digunakan wirausaha yang ingin memberi dampak positif bagi lingkungan sosial atau kemanusiaan.

Istilah kerennya, nama toko online Anda baiknya punya filosofi.

Misalnya, Solibad Shop. Solibad awalnya didirikan pada 2010 sebagai organisasi amal yang mengajak seluruh altet bulutangkis dunia untuk mendonasikan sebesar 1 persen dari penghasilan mereka. Nantinya dana yang terkumpul akan didonasikan ke sejumlah penduduk yang kurang beruntung di berbagai belahan benua.

Setidaknya ada dua cara untuk memilih nama yang mengandung makna. Pertama, Anda memakai nama pribadi atau keluarga sebagai nama toko online. Ini tidak termasuk narsitik. Toh ada banyak figur publik yang menggunakan nama pribadi sebagai nama bisnis mereka.

Contohnya, Geprek Bensu milik presenter kondang Ruben Onsu, dan Fajri Coffee milik duo pebulutangkis Indonesia Fajar Alfian dan Rian Ardianto.

Kedua, Anda menceritakan secara gamblang alasan utama membangun toko. Salah satu contoh menarik untuk ini, namanya kokkopi.id. Kok Kopi adalah bisnis milik mantan pemain tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri.

7 Tips Memilih Nama Toko Online yang Menarik untuk Bisnis Anda - 1

Selepas pensiun, ia membangun usaha tersebut karena hobinya menikmati kopi. Linda menjelaskan alasannya memilih nama Kok Kopi, karena sebagian orang pasti bertanya-tanya mengapa seorang pensiunan atlet memilih usaha kopi.

Lacak di Dunia Maya

Sampai sini mungkin Anda sudah memilih calon nama toko online Anda. Usahakan untuk mempunyai lebih dari satu nama, karena bisa jadi nama tersebut sudah dipakai orang lain.

Nah, di sini Anda harus meluangkan waktu untuk menelusuri nama toko online tadi di berbagai platform internet. Mulai dari media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter dan platform yang banyak digandrungi anak muda seperti Youtube dan TikTok.

Setelah itu, lacak juga di berbagai marketplace ternama seperti Tokopedia, Lazada, Shopee, BliBli, BukaLapak dan sebagainya. Pastikan tak ada toko online lain yang memakai nama brand yang akan Anda gunakan nanti.

Selain itu, Anda bisa menggunakan nama brand di berbagai platform yang Anda inginkan. Pastikan penulisan nama toko dan gambar profilnya senada agar semakin memperkuat kredibilitas toko online Anda.

Jadikan Nama Domain

Untuk tips kali ini, bila Anda sudah yakin untuk membangun website toko online alih-alih membuatnya di marketplace atau media sosial saja, Anda harus memastikan apakah domain masih tersedia. Bila masih tersedia, jangan menunda-nunda waktu untuk segera membelinya sebelum dibeli orang lain.

Ini terbilang merepotkan manakala domain yang Anda inginkan sudah dibeli pihak lain. Walhasil Anda harus mencari nama lain untuk toko online Anda. Kalau namanya berbeda dengan nama domain, salah-salah malah jadi tak seragam.

Berikut contoh daftar nama domain termahal di dunia:

  • CarInsurance.com senilai USD 49,7 juta
  • Insurance.com senilai USD 35,6 juta
  • Vacationrentals.com senilai USD 35 juta
  • PrivateJet.com senilai USD 30,18 juta
  • Internet.com senilai USD 18 juta
  • 360.com senilai USD 17 juta

Ada cara aman bila domain .com sudah tidak tersedia untuk nama domain toko online Anda. Misalnya, bila Anda menyasar pelanggan di Indonesia, gunakan ekstensi domain .id atau beragam ekstensi lain seperti:

  • .co.id
  • .asia
  • .biz
  • .tech
  • .co
  • .toys
  • dan lain-lain.

Setelah itu, Anda tinggal memilih plugin yang bisa mengubah website jadi toko online. Selengkapnya, Anda bisa menyimak 10 Plugin WordPressTerbaik di 2021.

Otentik

Ada sebagian pebisnis yang nekat memodifikasi nama brand yang sudah tersohor untuk nama toko online mereka. Prinsip ATM alias amati, tiru, dan modifikasi jelas harus Anda hindari untuk memilih nama toko online. Ini bisa berakibat fatal pada kredibilitas dan reputasi brand Anda nantinya.

Sebisa mungkin pilihlah nama toko online yang otentik. Bukan hasil pelesetan brand seperti tadi. Artinya, nama toko online berasal dari hasil buah pikir Anda selama mengonsepnya. Lagi-lagi tidak ada formula khusus untuk ini.

Yang perlu Anda lakukan adalah stalking portal hak kekayaan intelektual alias HAKI. Sembari menyeruput secangkir kopi atau menikmati lagu favorit di Youtube, coba Anda kunjungi Pangkalan Data Kekayaan Intelektual untuk merek yang ada di Indonesia dan WIPO Global Brand Database untuk skala dunia.

Pastikan nama toko online yang sudah Anda pilih tidak ada di daftar itu.

Kesimpulan

Jadi, untuk memilih nama toko online yang menarik memang susah-susah gampang. Tetapi Anda tidak boleh dibuat stres dengan hal satu ini. Tetap rileks dan selalu berdiskusi dengan orang-orang kepercayaan Anda untuk memilih nama toko online.

Apakah Anda mau memilih nama dari bahasa lain, punya filosofi? Semuanya bergantung pada segmen bisnis dan tujuan Anda. Semoga terisnpirasi!

Muhammad Sholeh

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *