Menerapkan strategi perang Sun Tzu bagi UKM sangatlah mungkin. Strategi ini sudah terbukti bisa memberikan kemenangan di medan perang. Untuk perusahaan besar berskala nasional dan internasional juga sudah terbukti berhasil memberikan dampak positif dalam persaingan industri. Dan untuk UKM seharusnya strategi perang ala Sun Tzu ini bisa menjadi pedoman dalam memenangkan persaingan di pasar.
Hanya saja di Indonesia masih banyak pelaku UKM yang belum menerapkan strategi perang Sun Tzu ini di dalam bisnis nya. Entah karena belum mengetahui strateginya atau masih ada kesulitan dalam penerapan di lapangan, belum ada penelitan terkait hal ini. Namun apapun alasan di balik itu semua tidak menjadi masalah, karena pada halaman ini kami akan mencoba menguraikan beberapa strategi perang Sun Tzu bagi UKM untuk memenangkan persaingan bisnis.
Mengapa UKM perlu menerapkan strategi perang Sun Tzu ini?
Sebelum kita masuk ke apa saja strategi yang bisa UKM gunakan, kita jawab dulu pertanyaan mengapa UKM perlu menerapkan strategi perang Sun Tzu ini.
Saat ini ruang lingkup UKM berbeda dengan 5-10 tahun yang lalu. Kalau dulu sebuah UKM bisa bertahan hingga cukup lama. Tetapi sekarang banyak UKM yang baru muncul beberapa bulan saja sudah tumbang dan tidak tumbuh lagi. Hal ini penyebabnya adalah ruang lingkup UKM yang semakin sulit, sangat kompetitif dan lebih menantang daripada tahun-tahun sebelumnya.
Sehingga untuk bisa bertahan pada ruang lingkup bisnis yang seperti ini para pemilik UKM harus cerdik dan kreatif dalam menjalankan usahanya. Kalau hanya mengandalkan proteksi dari pemerintah sebenarnya UKM bisa bertahan tetapi tidak dalam waktu yang lama. Maka dari itu para pelaku UKM harus mengandalkan dirinya sendiri dan sumber daya yang dia miliki untuk bisa bertahan dan memenangkan persaingan.
Dan salah satu sumber daya yang bisa Anda gunakan adalah dengan menerapkan strategi perang Sun Tzu ini.
Menerapkan Strategi Perang Sun Tzu Bagi UKM Untuk Memenangkan Persaingan
Berikutnya kita akan membahas mengenai apa saja strategi perang Sun Tzu yang bisa para pelaku UKM gunakan untuk memenangkan persaingan. Ada banyak sekali strategi perang Sun Tzu ini, tetapi tidak semua kami bahas di sini. Kami pilih beberapa saja yang sekira relevan dengan kondisi dan lebutuhan bisnis UKM. Inial strategi perang Sun Tzu bagi UKM untuk memenangkan persaingan beserta cara menerapkannya.
1/ Membuat perencanaan
Jenderal yang memenangkan pertempuran membuat pasti banyak perhitungan di markasnya sebelum pertempuran terjadi.
Sun Tzu
Penerapan strategi perang Sun Tzu bagi UKM yang pertama adalah perencanaan. Jadi sebelum terjun ke pasar, sebelum melaunching produk ke pasaran, sebelum memutuskan untuk merekrut reseller, seorang pelaku UKM harus bisa membuat banyak perencanaan mengenai bisnisnya.
Dalam hal ini setidaknya ada 4 macam bidang perencanaan yang harus dilakukan oleh para pelaku UKM, diantaranya :
- perencanaan produksi
- perencanaan pemasaran
- perencanaan keuangan
- perencanaan sumber daya manusia
Gagal merencakanan sama dengan merencanakan kegagalan. Tetapi juga jangan terlalu takut dengan kegagalan. Buatlah rencana yang matang, tidak usah sampai detail dan terlalu lama. Lalu segera eksekusi rencana tersebut sebelum didahului oleh orang lain. Evaluasi hasilnya, lalukan perbaikan dan rencakan kembali untuk hasil yang lebih baik.
2/ Menilai persaingan di pasar
Kenalilah musuhmu, kenalilah diri sendiri. Maka kau bisa berjuang dalam 100 pertempuran tanpa risiko kalah. Kenali bumi, kenali langit, dan kemenanganmu akan menjadi lengkap.
Sun Tzu
Setelah Anda melakukan perencanaan yang matang maka berikutnya yang perlu Anda lakukan dalam menerapkan strategi perang alas Sun Tzu ini adalah menilai persaingan di pasar.
Apa yang dinilai?
Yang dinilai adalah kekuatan Anda dibandingkan dengan kekuatan pesaing Anda dan kelemahan Anda dibandingkan dengan pesaing. Dalam teori manajemen modern kita mengenal konsep ini dengan analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat).
Dengan mengeahui dan menilai hal ini maka Anda bisa menentukan dimana saja Anda bisa masuk dan mulai memasarkan produk atau layanan Anda.
3/ Memberikan pelayanan yang luar biasa
Seratus kemenangan dalam seratus pertempuran bukanlah ketrampilan militer yang luar biasa. Tetapi menundukan kekuatan lawan tanpa pertempuran itulah ketrampilan militer yang paling hebat
Sun Tzu
Ada sebuah tempat makan di Bantul, Yogyakarta yang setiap hari ramai oleh pengunjung. Padahal tempatnya di tengah kampung, tidak pernah melakukan promosi secara gencar dan tidak pernah menghina pesaing bahkan tidak ada baliho besar yang mengarahkan orang untuk menuju ke warung tersebut. Nama tempat makan itu adalah warung mangut lele Mbah Marto.
Banyak orang orang makan di sana bukan karena promosi yang gencar dan diskon yang besar. Tetapi rasa yang enak serta pelayanan yang ramah menjadi keunggulan utama dalam bersaing dengan penjual mangut lele lainnya dan penjual gudeg yang menjadi kuliner khas Yogyakarta.
Promosi itu perlu tetapi untuk bisa memenangkan persiangan tanpa promosi pelayanan yang luar biasa menjadi kuncinya. Dan UKM harus punya mencontoh mbah Marto dalam melayani setiap pelanggannya.
4/ Branding
Rahasia dari tipu daya adalah mengetahui bagaimana memanipulasi pandangan musuh. Membuat yang jauh kelihatan dekat, dan yang dekat kelihatan jauh.
Sun Tzu
Untuk bisa memenangkan persaingan dengan strategi perang Sun Tzu bagi UKM adalah dengan melakukan branding. Dengan branding yang tepat dan bagus maka biarpun bisnis Anda masih dalam skala UKM maka akan banyak orang yang mempercayai bahwa bisnis Anda adalah bisnis yang besar. Intinya adalah jangan sampai pesaing Anda tahu kapasitas Anda masih kecil dan terbatas. Untuk branding ini Anda menggunakan brand identity seperti broser, logo, website, banner, menggunakan email marketing dan lain sebagainya.
Dan jika Anda berminat untuk menggunakan email marketing sebagai bagian dari branding yang Anda lakukan maka KIRIM.EMAIL adalah tempat yang tepat untuk berlangganan.
Itulah beberapa strategi perang Sun Tzu bagi UKM yang bisa diterapkan untuk memenangkan persaingan. Tentunya masih ada banyak lagi startegi yang lain dan ini akan kami update secara berkesinambungan. Sampai bertemu di artikel berikutnya.
Mengawali karir sebagai Content Writer dan saat ini dipercaya sebagai SEO Specialist merangkap SEO Content Editor di KIRIM.EMAIL.
Selain SEO Saya juga punya keahlian di bidang lain seperti bisnis & manajemen, email marketing, pembuatan website dan landing page hingga copywriting.
Untuk berkomunikasi dengan Saya silakan kirimkan email ke [email protected].