Menemukan niche market merupakan langkah awal yang wajib Anda lakukan kalau ingin memulai bisnis online. Ini penting untuk Anda lakukan karena peta bisnis online saat ini sudah sangat berbeda dengan peta bisnis online 4-5 tahun yang lalu.
Dengan hadirnya marketplace yang menguasai hasil pencarian Google serta iklan sosial media yang bisa dilakukan oleh siapa saja membuat para pemain besar juga ikut masuk ke bisnis online. Sehingga bagi Anda yang akan mulai bisnis online tidak punya celah untuk mendapatkan keuntungan. Jangankan mendapatkan keuntungan, untuk masuk dan mendapatkan pembeli pun mungkin tidak segampang upload foto produk dan menulis caption di Instagram.
Kami tidak bermaksud untuk menakut-nakuti Anda yang akan memulai bisnis online, tetapi memang kenyataannya seperti itu. Namun bukan berarti bisnis online saat ini tidak mempunyai peluang sedikitpun. Masih ada banyak peluang di bisnis online yang bisa mendatangkan keuntungan untuk Anda, asalkan Anda tahu caranya. Dan salah satu caranya adalah dengan masuk ke niche market.
Pada artikel berikut ini kami membahas bagaimana menemukan niche market dengan 3 langkah mudah.
Pengertian Niche Market
Namun sebelum kami masuk pembahasan utama, kami ingin membahas tentang pengertian apa itu niche market. Berdasarkan besarnya, market atau pasar terbagi menjadi 2 yaitu mass market dan niche market.
Mass market adalah pasar cakupannya yang luas atau umum namun masih sesuai dengan segmentasi. Sebagai contoh dari mass market ini adalah pasar/ market hijab. Segalam macam hijab mulai dari yang polos samapi yang bermotif, dari yang kecil sampai yang lebar, dari untuk anak-anak sampai dewasa semuanya yang terkait dengan hijab masuk dalam mass market.
Sedangkan berdasarkan kamus Oxford niche adalah “a specialized but profitable corner of the market” atau bisa kita artikan sebagai segmen pasar yang sangat spesifik tapi menguntungkan. Sebagai contoh niche market yang masih berhubungan dengan hijab adalah market hijab segi empat untuk wisuda. Jadi marketnya spesifik untuk wisuda saja bukan untuk keperluan lainnya.
Sehingga biarpun sama-sama hijab tetapi yang satu untuk pasar yang besar dan yang satu lagi untuk pasar yang spesifik. Itulah perbedaan antara mass market dan niche market.
3 Langkah Mudah Menemukan Niche Market
Setelah Anda memahami perbedaan pengertian antara mass market dengan niche market maka tibalah saatnya untuk membahas bagaimana menemukan niche market untuk diterapkan pada bisnis online.
Untuk itu kita akan melewati 3 langkah, diantaranya :
- Memukan niche dari apa yang Anda suka
- Menemukan niche dari permintaan yang Anda dapatkan
- Menemukan niche dari sesuatu yang ingin Anda pelajari
untuk menemukan niche market apa yang cocok, Anda bisa memilih satu dari beberapa hal berikut ini :
#1 Memukan niche market dari apa yang Anda suka
Dalam memulai bisnis online ada 2 cara pandang yang semuanya benar. Cara pandang yang pertama adalah dengan menemukan siapa market Anda baru menjual produk untuk market tersebut. Dan cara pandang yang kedua adalah dengan memiliki produk terlebih dahulu baru mencari siapa target marketnya.
Cari tersebut bisa juga Anda adopsi dalam menemukan niche market. Namun bila Anda bingung, Anda boleh tidak mengambil keduanya, tetapi mulai dari apa yang Anda suka.
Misalnya jika Anda menyukai dunia masak memasak, maka Anda bisa menjadikan peralatan masak sebagai niche market Anda. Atau kalau Anda suka berenang, pakaian renang untuk wanita berhijab mungkin bisa juga menjadi niche market Anda.
Untuk bagian ini yang paling tahu apa yang Anda sukai ya Anda sendiri. Selain itu dengan mulai dari apa yang Anda suka, maka secara alami pikiran Anda akan mulai memikirkan apa saja masalah-masalah pada bidang yang Anda sukai, bagaimana cara mengatasinya, dimana mendapatkan suppliernya, bagaimana karakteristik pelakunya dan lain sebagainya.
#2 Menemukan niche dari permintaan yang Anda dapatkan
Misalnya begini, ketika Anda kuliah Anda sering dimintai teman untuk membuat slide presentasi karena memang slide presentasi yang Anda buat memang sangat bagus. Tentunya diluar sana ada banyak orang butuh bantuan yang sama dari Anda. Maka template presentasi bisa menjadi niche market Anda.
#3 Menemukan niche dari sesuatu yang ingin Anda pelajari
Pada bulan Ramadhan banyak orang yang ingin belajar Al Qur’an dan Anda pun juga tergerak hatinya untuk belajar membaca Al Qur’an dengan lebih baik lagi. Maka kursus atau pelatihan membaca Qur’an bisa menjadi niche market untuk Anda.
Atau contoh lainnya Anda ingin mempelajari tentang email marketing. Maka di saat yang bersamaan Anda bisa menjadikan email template sebagai niche market Anda.
Ternyata mudah bukan bagaimana mencari niche market itu? Semuanya bisa dimulai dari Anda atau sesuatu yang ada disekitar Anda. Saat Anda membaca artikel ini kami sedang mempersiapkan artikel lanjutan, yaitu tentang memvalidasi sebuah niche market. Apakah niche market tersebut ada pasarnya atau tidak, Karena dengan memvalidasi ini bisa menjadi kunci kesuksesan Anda dalam menjalankan bisnis online. Maka dari itu ikuti terus update dari kami.
Dan apabila Anda ingin membuat niche market bisa Anda kendalikan sendiri tanpa harus bergantung dengan layanan/ algoritma pihak ke tiga, maka dengan berlangganan email marketing di KIRIM.EMAIL adalah sebuah langkah yang tepat. Klik di sini untuk berlangganan dan sampai bertemu di artikel berikutnya.
Mengawali karir sebagai Content Writer dan saat ini dipercaya sebagai SEO Specialist merangkap SEO Content Editor di KIRIM.EMAIL.
Selain SEO Saya juga punya keahlian di bidang lain seperti bisnis & manajemen, email marketing, pembuatan website dan landing page hingga copywriting.
Untuk berkomunikasi dengan Saya silakan kirimkan email ke [email protected].